Praktikum Sebagai Langkah Awal Pengembangan Laboratorium Fisika Modern yang Pertama di Kalimantan Tengah

Palangka Raya- Fisika Modern merupakan salah satu mata kuliah penting dalam fisika karena mendasari beberapa mata kuliah lanjutan lainnya, diantaranya fisika kuantum, fisika zat padat, fisika statistik dan fisika inti. Secara umum konsep fisika modern meliputi teori relativitas khusus, teori kuantum untuk sifat partikel radiasi elektromagnetik dan sifat gelombang partikel. Mata kuliah ini di ampu oleh Dr. Santiani, S.Si., M.Pd. dan dalam praktikum ini dibimbing oleh asisten Praktikum Noorhalida (2011130034).

Berdasarkan analisis pada materi fisika modern diatas dapat diketahui adanya sejumlah ekperimen/praktikum yang diperlukan untuk mendukung proses pembelajarannya. Adapun eksperimen/praktikum dari setiap konsep diperlukan untuk mengetahui konsep-konsep mana yang perlu didukung lebih banyak eksperimen/praktikum. Hal ini dimaksudkan agar dapat memberikan sumbangan yang lebih besar terhadap perolehan hasil belajar dan tingkat berpikir mahasiswa.
 

Praktikum yang dilakukan pada hari Senin, 27 November 2023 yaitu praktikum dengan topik “Percobaan Tetes Minyak Milikan”. Percobaan ini bertujuan untuk menentukan muatan tetesan minyak dan untuk mengamati sifat diskrit muatan (kuantisasi muatan) terhadap tetesan minyak. Dimana maksud dari tetes minyak milikan adalah percobaan yang menunjukkan bahwa muatan elektron bersifat diskrit. Gaya ke bawah pada tetes milikan (percepatan ke bawah) akan terhambat oleh suatu gaya stokes (gaya penghambat). “Percobaan ini dilakukan dengan menyeimbangkan gaya-gaya antara gaya gravitasi dan gaya listrik pada suatu tetes kecil minyak yang berada diantara dua buah pelat konduktor.” (Kennet Krane, 1992: 181).

Sebelum melakukan percobaan kami melakukan pretest terlebih dahulu untuk mengetahui sejauh mana informasi yang kami dapat untuk melaksanakan percobaan. Praktikum yang dilakukan bertempat di laboratorium terpadu IAIN Palangka Raya. Setelah mengerjakan soal pretest mengenai topik tersebut, kemudian asisten praktikum menyampaikan langkah-langkah dalam percobaan tersebut kepada perwakilan kelompok. Praktikum kali ini terbagi menjadi 3 kelompok yang beranggotakan 5 orang.

Kegiatan praktikum dilakukan secara bergantian dengan kelompok yang sudah ditentukan dengan sub-topik yang berbeda-beda. Salah satunya adalah Percobaan Tetes Minyak Milikan Tanpa Ionisasi yang dilakukan oleh kelompok 01.

Hal yang menarik dari praktikum ini selain menambah wawasan dan teori tentang Tetes Minyak Milikan adalah kita harus betul-betul teliti dalam mengamati pergerakan tetes minyak milikan. Canda tawa dan kebersamaannya dalam setiap kelompok juga sangat menyenangkan. (aish/ria/jhl)